Kegelisahan Rizal Ramli dan Solusi Satu Jari Indonesia

Sebagai sebuah organisasi politik yang digerakkan oleh para pemilih cerdas di Indonesia, Satu Jari Indonesia memiliki agenda untuk mengajak semua tokoh politik nasional untuk bekerjasama membangun demokrasi yang lebih baik dengan melahirkan pemilu yang berkualitas. Sesuai taglinenya: Pemilih Cerdas, Pemilu Berkualitas.

Tokoh politik nasional yang pertama kali disambangi Satu Jari Indonesia adalah Rizal Ramli. Pembicaraan santai dan mencerahkan terjadi selama hampir 2 jam di rumah beliau di Jakarta Selatan. Rizal Ramli menyampaikan kegelisahannya terhadap kondisi bangsa saat ini.

Ini beberapa poin penting yang diutarakan Rizal Ramli, Pertama, pandemi telah menghantam rakyat Indonesia dari banyak aspek. Selain kesehatan yang tertinggi, adalah ekonomi. Pilihannya dililit hutang atau mati kelaparan. Hutang pinjaman online telah tembus Rp 27,9 Triliun. Angka yang sangat fantastis dengan bunga 50-60% pertahun. Rakyat benar-benar menderita.

Kedua. Disaat yang bersamaan, para pemimpin terkesan mengambil keuntungan sebanyak-banyaknya dari proses penanganan pandemi.

Terindikasi para pejabat negara telah melakukan praktek kleptokrasi yang menyedot banyak duit negara dengan membuat aturan yang semena-mena.

Ketiga. Kualitas pemimpin di masa mendatang, terutama pada Pemilu 2024 haruslah benar-benar pemimpin yang berpihak pada rakyat. Ketentuan Presidential Threshold 20% telah memasung munculnya pemimpin-pemimpin terbaik yang siap mengubah wajah perekonomian Indonesia. Dan beliau mengkampayekan penghapusan ketentuan tersebut yang beliau yakini sebagai alat permainanoligarki politik.

Ketua Umum Satu Jari Indonesia, Agung Mozin, kemudian menawarkan solusi alternatif selain penghapusan Presidential Threshold yang diperjuangkan Rizal Ramli, yakni dengan mengadakan Konvensi Rakyat Indonesia secara Digital.
Satu Jari Indonesia akan mengumpulkan aspirasi dari seluruh kantor perwakilan dari 32 provinsi yang telah berdiri sejak Satu Jari Indonesia dideklarasikan 10 November 2021 yang lalu.